Pernahkah Anda mendengar orang lain menyebut minuman bersoda dengan Coca Cola? Atau menyebut air mineral dengan Aqua? Atau mungkin menyebut mie instan dengan Indomie? Yang jelas-jelas yang mereka sebut itu bukanlah produk melainkan sebuah merek atau brand.
Alasan orang-orang menyebut produk dengan nama perusahaan atau nama brand mereka adalah tak lain karena brand awareness. Maka, penting bagi Anda untuk mengetahui tiga strategi dalam meningkatkan brand awareness yang membuat customer lebih mengenal brand Anda, berikut uraiannya.
Strategi Meningkatkan Brand Awareness
1. Tampilkan Ciri Khas dari Brand Anda
Ketika kita bertemu dengan orang baru yang mungkin Anda rasa Anda ingin menjadikan mereka jadi lebih akrab atau dekat dengan Anda, maka Anda akan belajar untuk mengetahui apa yang mereka suka, apa yang mereka tidak suka bukan? Anda akan mempelajari karakter atau kepribadian mereka.
Cara orang-orang untuk mengenal sebuah brand atau perusahaan juga sama seperti itu. Salah satu strategi yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan brand awareness Anda di tengah masyarakat adalah dengan menampilkan ciri khas atau kepribadian brand Anda lewat profil media sosial atau website bisnis Anda.
Mungkin Anda juga bisa menambahkan kisah brand Anda, kemudian Anda juga bisa menambahkan visi dan misi perusahaan Anda. Dengan demikian, nantinya ketika mengunjungi website atau sosial media brand Anda, pelanggan bisa mempelajari dan mengenali perusahaan Anda.
Selain itu ciri khas dari brand Anda juga bisa Anda buat ketika Anda membuat konten postingan di media sosial. Pastikan bahwa Anda menggunakan format yang konsisten, sehingga konsumen akan mengetahui ciri khas dari konten brand Anda.
Konsistensi merupakan salah satu hal yang sangat penting ketika Anda menawarkan produk atau layanan jasa Anda, tetapi memberikan brand awareness kepada konsumen juga hal yang tak kalah penting.
Baca juga: 5 Cara Paling Sederhana untuk Mulai Mempromosikan Bisnis Kecil
2. Libatkan Konsumen Anda
Strategi untuk meningkatkan brand awareness yang selanjutnya adalah sering melibatkan konsumen Anda. Anda bisa mulai melibatkan konsumen lewat media sosial bisnis Anda, karena sekitar 80% pengguna internet setidaknya memiliki satu akun dan angka ini akan terus meningkat setiap tahunnya.
Bagaimana cara melibatkan konsumen Anda untuk melibatkan konsumen Anda sehingga dapat meningkatkan brand awareness?
Sebagai contoh misalnya Anda ingin mengeluarkan produk baru dan di sana Anda bingung untuk memilih mana jenis packaging yang tepat untuk produk tersebut. Maka daripada memutuskan sendiri, Anda dapat mengajak konsumen Anda untuk turut serta memilih packaging yang cocok untuk produk baru Anda.
Anda bisa meminta pendapat dari konsumen melalui Instagram misalnya, menggunakan fitur vote atau polling yang ada disana. Di media sosial X juga tersedia fitur polling yang sangat handy.
Dengan melibatkan konsumen, maka dapat meningkatkan brand awareness dari konsumen serta dapat meningkatkan profit penjualan Anda juga.
3. Mengembangkan Blog pada Website Bisnis Anda
Strategi ketiga yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengembangkan blog pada website bisnis yang Anda miliki. Konsumen tentu saja mengharapkan konten yang menjawab pertanyaan mereka, atau menjawab kekhawatiran mereka.
Untuk membuat konsumen lebih “aware” akan brand Anda, maka Anda harus mempublikasikan konten yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Anda harus bisa menjelaskan apakah produk atau layanan jasa yang Anda berikan ini bisa menjawab kebutuhan dan juga menjawab kekhawatiran mereka.
Jangan lupa untuk mengaplikasikan SEO (Search Engine Optimization) pada blog website bisnis Anda, agar dapat meningkatkan visibilitasnya.
Baca juga: Meng-online-kan Bisnis, ini yang Harus Anda Perhatikan!
Itulah beberapa informasi yang bisa Anda ketahui mengenai tiga strategi untuk meningkatkan brand awareness. Membangun brand awareness untuk bisnis ternyata sangat penting, jadi jangan sampai mengabaikan tahap ini ya. Semoga artikel ini berguna dan bermanfaat bagi Anda!
0 komentar
Apa pendapat Anda?