Yuk, Belajar 11 Teknik Copywriting untuk Deskripsi Produk yang Menarik dan Menjual!

Daripada kehilangan banyak dana untuk promosi yang gagal, lebih baik Anda belajar membuat konten pemasaran yang tepat sasaran. Caranya adalah dengan teknik copywriting yang benar. beragam media tersebut bukan penentu keberhasilan promosi. Apalagi jika Anda melakukannya secara asal-asalan. Jangankan bertransaksi, tidak semua orang akan serta merta tertarik dengan usaha pemasaran Anda. 

Sebelum membahas tentang teknik copywriting untuk membuat deskripsi produk yang menarik dan menjual. Anda harus tahu dulu apa itu copywriting. Copywriting adalah salah satu teknik seni penulisan dan tujuannya untuk mendapatkan respon dari pembacanya.

Di zaman multimedia ini belajar copywriting sangatlah penting. Selain dalam bentuk tulisan, metode ini juga diterapkan untuk membuat naskah iklan dan podcast.

Di samping itu, teknik copywriter dituangkan dalam berbagai media pemasaran, termasuk:

• Teks di landing page

• Artikel blog

• Email newsletter

• Post media sosial

• Headline dan meta description pada hasil pencarian Google

• Iklan berbayar di Google maupun media sosial

• Judul dan deskripsi video YouTube

Yuk, membuat teknik copywriting untuk membuat deskripsi produk yang menarik dan menjual!

1. Ketahui Siapa Target Anda

Teknik copywriting yang pertama untuk menulis deskripsi produk adalah menentukan target pembeli Anda. Anda ingin dapat menentukan fitur mana yang paling menarik bagi calon pembeli Anda. Ini dimulai dengan memahami kebutuhan pembeli Anda, perincian karakteristik pelanggan yang potensial. Setelah mempelajari tentang apa yang Anda jual, ada baiknya jika Anda menuliskan informasi yang didapat dalam bentuk deskripsi. Ini dilakukan agar nanti Anda punya referensi dalam proses penulisan.

Terknik copywriting dengan dengan menuliskan deskripsi produk Anda, tanyakan lima hal ini kepada diri Anda:

• Apa yang unik dari produk tersebut?
• Apa saja fiturnya?
• Apa manfaat yang didapatkan konsumen dari fitur tersebut?
• Bagaimana orang ini mendeskripsikan produk kepada teman?
• Fitur atau manfaat apa yang paling menarik bagi orang ini?

Dengan mengingat pertanyaan-pertanyaan ini saat Anda menulis salinan produk Anda, Anda akan lebih mampu menulis deskripsi produk yang menjual.

Apabila Anda hanya menyebutkan deskripsi dari sebuah produk, target pembeli belum tentu paham manfaatnya. Oleh karena itu, Anda juga perlu menjelaskan tentang keuntungan dari produk yang ada. Sebagai contoh, sebutkan bahwa produk ini mengandung bunga centella untuk menenangkan kulit sensitif dan memberikan hidrasi yang cukup pada kulit yang rusak. 

Gambaran  deskripsi produk lain yang menggunakan teknik copywiring adalah:

Selain itu, Anda juga perlu memahami target pembeli agar dapat membuat teks pemasaran yang betul-betul terdengar personal, alias tepat sasaran. Jika Anda dapat melakukannya, dijamin banyak orang akan tertarik untuk membeli produk Anda.

Nah, langkah pertama yang perlu dilakukan untuk mempelajari target pembeli adalah dengan memberikan survei pada konsumen yang sudah ada.

Ini dapat dilaksanakan dengan mudah jika sebelumnya Anda sudah mendapatkan alamat email mereka. Dengan demikian, Anda tinggal mengirimkan email yang isinya mengajak konsumen untuk mengisi survei.

2. Fokus Pada Keunggulan Produk

Teknik copywriting yang tak kalah penting adalah fokus pada keunggulan produk. Sebagai pemilik bisnis, Anda tentu senang berbagi semua kualitas produk Anda. Anda ingin menunjukkan bahwa produk Anda memiliki fitur terbaik dan spesifikasi paling unik. Pembeli, bagaimanapun, belum tentu tertarik dengan fitur-fitur biasa dari produk tersebut. Sebaliknya, mereka ingin tahu bagaimana hal itu dapat bermanfaat bagi mereka.

Fitur produk adalah pernyataan faktual tentang produk yang menyediakan informasi teknis. Manfaat produk, di sisi lain, memberi tahu bagaimana produk dapat meningkatkan kehidupan pembeli.

Jika kita melihat lebih dekat deskripsi produk dari item yang sangat unik di atas, kita dapat melihat fitur utama dari produk tersebut serta manfaatnya. Seperti contoh produk pelembab wajah tersebut dibuat dari aloe vera dan memiliki manfaat mencerahkan wajah.

Isi deskripsi produk Anda harus meyakinkan calon pembeli. Sebelum Anda mulai menulis deskripsi produk Anda, buat garis besar fitur dan manfaat produk Anda. Pikirkan tentang bagaimana produk meningkatkan kesenangan atau mengurangi titik sakit. Untuk setiap fitur yang Anda daftarkan, cari tahu bagaimana hal ini secara langsung akan menguntungkan pembeli.

Menerjemahkan fitur menjadi manfaat seperti ini akan membantu Anda menulis deskripsi produk yang lebih persuasif dan lebih cepat.

3. Ceritakan Kisah Lengkapnya

Teknik copywriting dengan deskripsi produk yang baik harus memberikan semua detail yang relevan, meyakinkan pembeli tentang manfaatnya, dan mengemas pukulan emosional. Emosi memengaruhi perilaku pembeli, jadi deskripsi produk Anda adalah tempat yang tepat untuk memancing emosi.

Bagaimana kamu melakukan ini?

Teknik copywriting dengan mengisi celah yang mungkin dimiliki calon pembeli tentang produk tersebut. Deskripsi produk mencakup fitur, tentu saja, tetapi lebih jauh ke dalam cerita fitur utama. 

Dalam deskripsi produk untuk "Teh Keabadian", kita mempelajari tentang signifikansi historis dari jenis teh ini serta banyak manfaatnya. Dengan memasukkan cerita tentang kegunaan tradisionalnya, pembaca secara otomatis membayangkan teh yang ditanam dengan hati-hati ratusan tahun yang lalu dan dibagikan kepada orang-orang di pedesaan Cina. Ini memungkinkan Anda membayangkan hidup dengan teh ini. Ini juga membuat Anda ingin menikmati teh ini dalam hidup Anda.

Dengan menceritakan cerita mini tentang produk, Anda akan lebih mungkin terhubung dengan calon pembeli pada tingkat emosional daripada transaksional. Ini adalah kunci untuk mengubah calon pembeli Anda menjadi pembeli sebenarnya.

Ketika menceritakan sebuah cerita di deskripsi produk. Anda harus menulis keseluruhan di web, dengan memulai dari judul produk, deskripsi produk, skema warna, hingga nama perusahaan.

Deskripsi produk menggunakan bahasa alami yang mungkin Anda gunakan dalam percakapan nyata dengan teman Anda. Deskripsi produk juga menyoroti manfaatnya. Caranya terdengar alami secara keseluruhan.Menggunakan cara yang konsisten yang sesuai dengan merek membangun kepercayaan dengan pelanggan dan membuat merek e-niaga tertentu jauh lebih berkesan daripada ribuan merek lain.

5. Gunakan Kata-Kata Kuat yang Menjual

Ada kata dan frasa tertentu yang secara alami menimbulkan respons emosional pada manusia. Dengan memperhatikan kata dan frasa berikut, Anda dapat lebih mudah meyakinkan pelanggan untuk mengambil lompatan dan melakukan pembelian.

Kata-kata kuat adalah yang memiliki seluruh daftar kata yang dapat membantu membuat salinan produk Anda lebih menarik. Saat Anda menulis deskripsi produk, cari kata atau kata sifat deskriptif apa pun yang mungkin perlu didandani.

Daripada menggunakan kata-kata seperti "bagus" atau "berkualitas tinggi", pilih kata-kata kuat seperti "menakjubkan" atau "sensasional". Dengan memasukkan kata-kata deskriptif yang bagus ini ke dalam deskripsi produk Anda, Anda secara halus meyakinkan pembeli bahwa produk Anda menarik,mengesankan, dan layak dibeli.

6. Permudah Pemindaian

Teknik copywriting  selanjutnya yaitu permudah pemindaian. Orang-orang memiliki perhatian yang pendek dan hanya membaca sekitar 16% dari apa yang ada di halaman. Jadi, deskripsi produk Anda harus dapat menangkap 16% yang diinginkan dengan cara yang efektif. Anda dapat melakukannya dengan membuat deskripsi Anda sangat mudah dipindai.

Seperti halnya, pembeli dapat menemukan dengan tepat informasi yang diinginkannya tanpa membuang waktu untuk memilah-milah informasi lain.

Buat deskripsi produk Anda mudah dipindai dengan menyertakan poin-poin, paragraf pendek yang masing-masing terdiri dari beberapa kalimat, banyak spasi, dan font ukuran berbeda.

Saat Anda menulis deskripsi produk, cari peluang mudah untuk mengikuti struktur yang dapat dipindai. Bahan dan spesifikasi dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam poin-poin penting. Cerita dan sorotan dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam paragraf pendek. Judul produk dapat dimasukkan ke dalam judul.

Dengan membuat deskripsi produk Anda lebih mudah dibaca, kecil kemungkinan Anda kehilangan pelanggan potensial selama proses tersebut.

7. Optimalkan Mesin Pencari

Di hampir semua hal yang Anda lakukan, Anda harus mengoptimalkan Teknik copywriting konten untuk mesin pencari. Pengoptimalan mesin telusur (SEO) adalah cara termudah untuk menarik pelanggan baru ke halaman Anda, yang merupakan langkah pertama dalam meyakinkan seseorang untuk membeli produk Anda.

Pengoptimalan dimulai dengan kata kunci, yang biasanya merupakan istilah penelusuran yang digunakan pembeli untuk menemukan produk yang mereka beli. Dengan sedikit riset kata kunci, Anda dapat dengan cepat menemukan kata kunci mana yang terbaik untuk toko Anda. "Celana panjang hitam wanita", misalnya, adalah kata kunci yang dapat dengan mudah dioptimalkan di toko online Anda.Dengan penelusuran cepat untuk celana panjang hitam wanita, Anda akan melihat hasil teratas menyertakan beberapa variasi kata kunci, seperti "hitam celana panjang untuk wanita "dan" celana kasual & pakaian wanita ".

Cari kata-kata yang dicetak tebal dalam deskripsi untuk mendapatkan gambaran tentang apa yang disukai Google saat ini. Jika kita mengklik salah satu listing di halaman pertama, kita dapat melihat bagaimana mereka menggunakan kata kunci ini di situs mereka untuk muncul di hasil pencarian. Mereka menggunakan kata kunci, atau variasinya, keduanya di bagian atas halaman produk , serta di judul produk.

Untuk ukuran yang baik, dan sejalan dengan praktik SEO maka Anda dapat menempatkan kata kunci Anda di file

• Judul halaman
• Deskripsi meta
• Tag gambar (disebut tag ALT)
• Deskripsi Produk

Teknik copywriting untuk gagasan yang lebih baik, tentang kata kunci mana yang dapat Anda gunakan untuk produk Anda, jalankan kata kunci Anda melalui LSIGraph untuk membuat daftar kata kunci terkait. Alat ini menjelajahi internet untuk menemukan halaman mana yang memiliki peringkat tertinggi di mesin pencari untuk kata kunci yang Anda pilih. Kemudian daftar kata kunci yang paling umum digunakan di halaman tersebut.

Ini akan memberi Anda gambaran tentang apa yang saat ini berkinerja baik di mesin pencari dan dapat digunakan dalam judul produk atau deskripsi produk. Dengan daftar kata kunci terkait ini, kita dapat melihat bahwa kata "murah" adalah istilah pencarian yang populer dan dapat mudah digunakan dalam judul atau deskripsi produk Anda. Ingatlah bahwa yang terbaik adalah memiliki kata kunci utama dalam judul produk Anda karena kata kunci tersebut paling berpengaruh dengan mesin pencari.

Akankah menambahkan kata kunci ke judul dan deskripsi produk Anda akan memberi Anda peringkat nomor satu di halaman hasil pencarian?

Mungkin tidak.

Tapi itu pasti akan membantu membuat produk Anda lebih mudah ditemukan bagi mereka yang secara aktif mencari produk Anda.

8. Manfaatkan Subheading

Ketika membaca artikel pemasaran atau konten email marketing, orang mengharapkan teks yang mudah di-skim atau dibaca tanpa harus memperhatikan semua detailnya. Dengan kata lain, poin-poin penting di tulisan Anda harus jelas.

Nah, Anda dapat menggunakan subheading untuk mempermudah pembaca menemukan poin-poin tersebut.

Di samping itu, subheading juga bermanfaat untuk memenggal teks yang panjang menjadi bagian-bagian kecil. Dengan demikian, teks juga menjadi lebih nyaman dibaca.

9. Akhiri dengan Persuasi

Apapun tujuan teks copywriting Anda, pada bagian akhir harus selalu ada ajakan untuk melakukan aksi yang Anda inginkan. Baik itu membeli produk, subscribe konten, daftar newsletter, atau lainnya.

Untuk membuat ajakan tersebut, Anda perlu menggunakan call-to-action atau CTA. Ini adalah tombol, banner, atau formulir yang berisi perintah bagi target pembeli Anda. Di website layanan digital, misalnya, CTA yang digunakan biasanya seperti “Mulai Sekarang” atau “Daftar Sekarang”.

Namun, sebaiknya CTA yang Anda buat tidak hanya sekedar mendorong target pembeli untuk memberikan komitmen mereka. Di saat yang sama, berikan juga manfaat. Contoh copywriting-nya dapat Anda lihat di situs penyedia tool SEO Moz.

10. Gunakan Gambar yang Baik

Teknik copywriting harus menguasai penulisan deskripsi produk, Anda harus tetap memiliki gambar berkualitas untuk menyertainya.

Mengapa?

Karena 63% pelanggan menganggap bahwa citra produk lebih penting daripada deskripsi atau bahkan ulasan.

Jadi, aspek penting dari deskripsi produk Anda sebenarnya ada di foto itu sendiri. Foto berkualitas akan menunjukkan kepada pelanggan semua fitur utama tentang produk Anda. Mereka juga akan memungkinkan pelanggan membayangkan memiliki produk ini dalam hidupnya.

Misalnya, Vitamix, sebuah merek yang menjual blender kelas profesional, menggunakan gambar dan video berkualitas pada halaman produk mereka untuk membantu penjualan. Daripada memberi tahu Anda tentang mesin atau kapasitas blender, mereka menunjukkan gambar blender kepada Anda. diisi dengan makanan serta video yang menginspirasi tentang motor.

Anda juga akan melihat bahwa mereka menggunakan kata-kata kuat yang memikat dan mencantumkan manfaat dalam deskripsi produk yang sangat singkat dan dapat dipindai.

Dengan menunjukkan kemampuan blender, baik secara teknis maupun praktis, pelanggan dapat langsung membayangkan memiliki blender ini di rumah, dalam kehidupan nyata. Canon melakukan hal yang sama dengan menyediakan video dan gambar berkualitas untuk menampilkan fitur-fitur kamera PowerShot mereka. Fitur-fitur tersebut ditampilkan sedemikian rupa sehingga Anda terasa seperti Anda menusuk dan mendorong sendiri ke arah kamera. Jika Anda memegang kamera ini di tangan, Anda kemungkinan besar akan menarik layar, memperpanjang lensanya, dan menggunakan flash saat Anda mengujinya. Tetapi karena Anda tidak dapat memegang kamera di tangan Anda, gambar melakukan semua poking dan dorongan untuk Anda.

Mengapa ini berhasil?

Karena penelitian menunjukkan bahwa pelanggan yang mampu memegang produk di tangan mereka lebih cenderung memiliki keinginan untuk memiliki produk tersebut. Hal yang sama berlaku untuk gambar atau video yang mendorong sentuhan.

Maklum, Anda mungkin tidak memiliki layanan video profesional untuk menyiapkan sesuatu yang begitu spektakuler. Tetapi Anda setidaknya dapat memastikan untuk memberikan foto berkualitas dari produk Anda yang dengan jelas menampilkan manfaatnya.

11. Buat (Dan Uji) Template Deskripsi Produk Anda Sendiri

Teknik copywriting dengan menguji template deskripsi produk Anda sendiri. Anda mungkin masih ingin menggunakan template deskripsi produk. Sayangnya, tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua salinan produk. Sebagai gantinya, coba buat template deskripsi Anda sendiri. Luangkan waktu untuk mempertimbangkan kriteria kualitas yang dicari target pembeli Anda dan pastikan untuk memasukkannya ke dalam deskripsi Anda.

• Beberapa pertanyaan berguna untuk memandu tulisan Anda mungkin
• Masalah apa yang dipecahkan oleh produk Anda?
• Kata-kata kuat apa yang telah Anda masukkan?
• Apakah Anda memasukkan cerita lengkapnya?
• Apakah Anda akan mengatakan ini kepada teman?
• Apakah gambar Anda dengan jelas menampilkan fitur dan manfaat utamanya?

Setelah Anda menemukan formula yang bagus untuk deskripsi produk Anda, ujilah. Terapkan aturan ini pada sekumpulan produk Anda dan pantau hasilnya. Perhatikan apakah itu membantu meningkatkan penjualan Anda atau meningkatkan lalu lintas organik Anda. Jika deskripsi produk baru benar-benar meningkatkan penjualan, lanjutkan dan buat perubahan serupa ke produk Anda lainnya. Jika tidak, maka periksa perubahan Anda dan cari peluang untuk memperbaikinya.

Kesebelas teknik copywriting ini didasarkan pada riset konsumen dan terbukti efektif meningkatkan penjualan. Tip copywriting yang utama adalah bahwa deskripsi produk Anda tidak boleh terlalu memaksakan produk Anda. Dan jika Anda dapat meyakinkan pelanggan tentang hal itu, maka penjualan Anda akan meningkat. 

PenulisKonten.id dapat membantu Anda. Silakan email kami, ataupun menghubungi kami via WhatsApp.